Siapa sich yang kini tidak suka memakai Batik?? | Semua SUKA

d0cd44c61fc24c45435bccdfa6dc44a7_kompetisi_batik_indonesiaBatik. Siapa sich yang kini tidak suka memakai Batik??
Warisan budaya yang telah disahkan oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009, kini menjadi motif favorit rakyat Indonesia, bahkan manca negara. Tidak hanya orang dewasa, pejabat, konglomerat, pegawai negeri dan jajarannya. Tidak hanya digunakan untuk upacara-upacara adat, sakral dan tradisional. Batik Indonesia yang dulunya hanya saya pandang sebagai kain yang mahal dan hanya dikenakan orang-orang tertentu dalam acara-acara tertentu. Kini bisa digunakan oleh siapa saja, kapan saja, dimana saja, dalam acara apa saja. Dari anak bawah lima tahun sampai kakek-nenek diatas 50 tahun. Tentu tanpa mengurangi rasa takjub akan warisan kebudayaan yang tercermin dari berbagai macam motif dan coraknya.


Saya jadi ingat masa lalu saya, bahkan sampai sekarang. Mbah-mbah du kampung saya tidak pernah sekalipun tidak memakai kain batik yang dinamakan Jarit. Dan itu digunakan sebagai pakaian sehari-hari. Di dapur, halaman, diam di rumah, bahkan pergi keluar rumah entah ke pasar ataupun jalan-jalan selalu memakai jarit batik dengan pasangan kebayanya.nah, saat itu saya dan mungkin anak-anak dan remaja-remaja lainnya beranggapan bahwa yang namanya batik itu pakaian kuno jaman doeloe. Namun, setelah yang namanya Batik Indonesia ini diklaim oleh negara sebelah yang tukang jiplak itu #ups (^^)v #peace , Batik Indonesia seakan-akan seperti menemukan ruh aslinya. Apalagi saat disahkan oleh UNESCO bahwa batik emang asli Indonesia. Saya yang sangat mencintai Produk lokal merasa tergugah dan mulai menyukai batik. Ditambah lagi kini Batik Indonesia semakin berkembang seiring perkembangan Fashion Dunia.

all meSekarang anak-anak, muda-mudi, dan orang dewasa-pun ta k lagi beranggapan seperti saya dulu, menganggap bahwa batik itu kuno. Batik menajdi sebuah trend baru meski sekali lagi, tidak akan merubah rasa takjub dengannya sebagai Warisan Budaya asli Indonesia. Saya dan keluarga saya-pun jadi semakin cinta dengan Batik. Tak hanya itu, di Program Study saya-pun juga memeiliki sebuah Gerakan mencintai Batik Indonesia. Namanya Gerakan Informatika Cinta Batik. Jaid setiap dua hari dalam sepekan, kami menggenakan batik untuk kuliah :)


Disertakan pada lomba Blog Entry bertema Batik Indonesia, kerja sama Blogfam dan www.BatikIndonesia.com



0 comments:

Posting Komentar